kali ini aku mau ngebahas tentang blackhole yang ada di luar angkasa sana. ternyata Al - Qur'an udah lebih dulu ngasih tau kita tentang keberadaan black hole loh dibanding para ilmuwan astronomi.. mau tau lebih? langsung baca aja deh..
“Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di
dalamnya bertasbih kepada Allah. dan tak ada suatupun melainkan bertasbih
dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka.
Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun,” [QS. Al Isra’: 44]

PERNAH mendengar black hole? Black hole
itu Bintang raksasa yang berbentuk lubang hitam yang bisa menyedot dan menyapu
semua benda langit di sekitarnya. Black Holes atau lubang hitam adalah
penemuan di bidang astronomi paling fenomenal di abad 20. Sebelumnya, tak ada
ilmuwan yang pernah membayangkan bahwa di langit ada sejumlah bintang yang
tampak mengerikan apalagi bintang itu memang tidak terlihat.
Black holes atau lubang hitam seperti definisi ilmuwan NASA
adalah medan gravitasi sangat kuat. Akibatnya, benda-benda langit tersedot
dengan intensitas tinggi tanpa terkecuali. Saking kuatnya, cahaya pun tidak
bisa menghindar dari sedotan. Black hole terbentuk ketika
sebuah bintang besar mulai habis usianya akibat kehabisan energi dan bahan
bakar. Meski tidak terlihat, black hole memiliki magnet
tingkat tinggi.
Fakta dan Angka
Diperkirakan jumlah black hole di alam raya ini jutaan
bahkan ribuan juta.
Mengenai bobotnya, black hole sangat berat, Black Hole yang seberat bumi diameternya bisa
kurang dari 1 cm saja! Bayangin, diluar angkasa sana ada benda sebesar kelereng
yang berat nya seberat bumi! Subhanallah.. Dan Black Hole yang seberat matahari
diamenternya hanya 3 km.
Black Hole ukuran sedang itu beratnya 10.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000 kilogram, atau 10 pangkat 31, dengan diameter 30 km saja. Ada banyak Black Hole di pusat galaksi kita dan galaksi-galaksi lain, dan satunya memiliki berat jutaan kali berat matahari.
Bagaimana Ilmuwan Melihat Benda ini?
Bagaimana black hole ini bisa dilihat sedangkan dia
tidak mengeluarkan pancaran cahaya? Muncul pemikiran dari seorang peneliti
bahwa Black Hole itu memiliki ukuran tertentu, dan ia berjalan di ruang angkasa.
Ia pasti akan lewat di depan sebuah bintang sehingga cahayanya tertutup dari
kita, seperti kejadian gerhana matahari. Setelah ide itu dilaksanakan dan
terbukti benar, maka para ilmuwan sepakat bahwa cahaya bintang tersebut
tertutup karena lewatnya Black Hole, sehingga mengakibatkan tertutupnya
pancaran cahaya yang bersumber dari bintang tersebut. Hal itu terjadi selama
jangka waktu tertentu, kemudian bintang tersebut kembali menunjukkan sinarnya.
Black Hole dalam Al Quran
Al Quran menyebutkan banyak fenomena alam raya dan
benda-benda luar angkasa, bintang, planet, nama bintang, galaksi dan lain-lain.
Sebelum mengklaim adanya fenomena black hole dalam Al-Quran,
mari kita perhatikan ayat yang paling dekat untuk dikaji. Yakni di surat
At-Takwir ayat 15-16.
“Aku bersumpah demi bintang tersembunyi. Yang bergerak
cepat yang menyapu.”
Dalam ayat ini Allah bersumpah dengan salah satu
makhluk-Nya yakni bintang yang bernama atau memiliki tiga karakter.
1. Pertama, khunnas (الْخُنَّسِ); yang
tersembunyi dan tidak terlihat. Karenanya, setan disebut juga khannaas (الخناس)
karena ia tidak terlihat oleh bani Adam. Ini persis yang disebutkan ilmuwan
tentang karakter black hole yakni; invisible.
2. Kedua, aljawaar (الْجَوَارِ)
bergerak cepat dan sangat cepat. Ini karakter black hole kedua moves. Lafadl
Al Quran tajri lebih perfect dibanding
penjelasan ilmuwan sebab kata ia bermakna bergerak cepat atau lari.
Sementara moves tidak menggambarkan bergerak dengan
cepat.
3. Ketiga, al kunnas (الْكُنَّسِ)
yang menyapu dan menelan setiap yang ditemuinya. Ini karakter black hole vacuum
cleaner. Kunnas berasal dari kanasa artinya
menyapu, miknasah alat untuk menyapu. Kunnas bentuk
jamak dari kaanis yang menyapu. Kunnas adalah shigat
muntaha jumuk (bentuk jamak paling tinggi) dari bentuk tunggal kaanis.
Para ulama tafsir klasik menjelaskan makna khunnas
al jawaril kunnas adalah bintang yang cahayanya tidak muncul di siang
hari dan muncul di malam hari. Namun ini hanya penafsiran bukan makna sesungguhnya.
Penafsiran paling sesuai dengan realitas alam raya adalah black holes.
Barangkali hal ini juga yang diisyaratkan oleh
Al-Quran, “Apabila matahari digulung,” (QS. At Takwir:
1). [sumber: harunyahya/hasanalbana]
Sumber